ANALISIS ISU INSTANSI
ANGKATAN : XIV
KELOMPOK : III
NDH : 29
NAMA : RIZAL ANGGARA
MUKTI,
S.Pd.
ANALISIS ISU INSTANSI
Turunnya Minat dan Keaktifan Belajar Siswa SMA Negeri 5 Tanah Siang Selama Pandemi COVID – 19
A.
Identifikasi
dan Deskripsi Isu
Sejak
pandemi COVID-19 melanda Indonesia, pendidikan harus memindahkan
proses belajar mengajar dari sekolah ke rumah untuk memutus mata rantai
penyebaran virus corona. Sudah hampir satu setengah tahun pembelajaran
dilakukan secara jarak jauh (PJJ). Perubahan pola belajar yang tadinya terpusat
di ruang kelas dan terpantau oleh guru menjadi sulit dilakukan karena aktifitas
belajar siswa dilakukan secara mandiri didampingi oleh orang tua.
Guru pemantau aktifitas belajar siswa dirumah secara terbatas, akibatnya siswa mengalami penurunan
minat dan
keaktifan dalam belajar. Hal ini
dibuktikan dengan nilai ujian siswa dan nilai tugas yang menururun dari tahun
sebelumnya.
Gambar
1.1
Gambar 1.2
Dari gambar 1.1 dan 1.2 diatas
terlihat adanya penurunan nilai dari siswa,
pada saat kelas X-IPS nilai dan tingkat pengumpulan tugas lebih tinggi
dibandingan saat di kelas XI-IPS. Dari bukti diatas dapat disimpulkan
pembelajaran jarak jauh saat pandemi COVID-19 memberikan
penurunan minat dan keaktifan belajar siswa SMAN 5 Tanah Siang.
B.
Teknik
Tepisan Isu
Pada tugas analisis isu instansi kali ini
saya menggunakan pendekatan teknik USG (Urgency,
Seriousness, Growth) dari mulai sangat USG hingga tidak sangat USG. Berikut adalah tabel metrik penilaian kualitas
isu teknik USG.
Isu |
Urgency |
Seriousness |
Growth |
Kesimpulan |
Kurangnya Guru |
- |
√ |
√ |
Tidak USG |
Pengarsipan tata usaha |
- |
- |
√ |
Tidak Sangat USG |
Penurunan minat dan keaktifan |
√ |
√ |
√ |
Sangat USG |
Kurangnya sarpras Sekolah |
- |
√ |
√ |
Tidak USG |
Tabel
1.1
Berdasarkan
Tabel 1.1 diatas, dapat ditentukan bahwa isu yang dapat di bahas oleh penyusun adalah
isu tentang “Turunnya Minat dan Keaktifan Belajar
Siswa SMA
Negeri 5 Tanah Siang Selama Pandemi COVID
– 19”
C.
Teknik
Analisis Isu
Teknik analisis isu yang
digunakan dalam tugas ini adalah Mind
Mapping. Mind mapping atau peta pikiran adalah teknik pemanfaatan
keseluruhan otak dengan menggunakan citra visual dan grafis lainnya untuk
membentuk kesan antara otak kiri dan kanan yang ikut terlibat sehingga
mempermudah memasukkan informasi ke dalam otak.
Dari
gambar 3.1 diatas, penyebab utama dari menurunya minat dan keaktifan belajar siswa
didorong oleh berberapa faktor, antara lain :
1. Sistem
Pembelajaran Jarak Jauh
Pembelajaran jarak jauh umumnya mengandalakan pertemuan
maya. Akan tetapi Daerah pedalaman masih belum tersedia
jaringan listrik dan internet mengakibatkan proses pembelajaran berlangsung
singkat disekolah hanya pemberian dan pengumpulan tugas untuk beberapa hari. Waktu
pembelajaran menjadi berkurang, sehingga guru tidak dapat memenuhi beban jam
mengajarnya dan kurang maksimalnya materi yang diberikan. PJJ menuntut siswa secara mandiri aktif
mencari sumber informasi berkenaan dengan mata pelajaran yang sedang diajarkan.
Sehingga apabila ada siswa
yang kurang aktif akan tertinggal oleh siswa
lain.
2. Ketidakpastian
Pandemi Covid-19
Pandemi yang tidak
kunjung usai berdampak pada kebinggungan guru dalam menerapkan sistem dan
rencana pembelajar yang
harus dipakai untuk mengakomodasi perubahan kondisi pandemi yang dinamis. Selain
itu kurikulum juga harus disederhanakan agar standar kompetensi siswa dapat
tercapai dengan kondisi
jam pelajaran yang terbatas.
3. Keterbatasan
Sarana Belajar Siswa
Pada pembelajaran jarak
jauh siswa terkendala oleh jaringan listrik dan layanan internet
untuk akses pembelajaran secara daring karena
daerah pedalaman tidak memiliki akses tersebut.
Namun permasalahan itu secara cepat di tanggapi oleh pemerintah dengan pelonggaran di dearah pedalaman PJJ berbentuk tatap
muka terbatas untuk pemberian dan pengumpulan tugas secara berkala.
Tetapi masalahan muncul pada siswa yang tidak memiliki buku siswa. Akibatnya
siswa tersebut tidak dapat mempelajari pembelajaran yang telah
disampaikan.
4. Kurangnya
Kontrol Orang tua
Peran orang tua sangat penting untuk
mengawasi pola belajar siswa
di rumah. Kesibukan orang tua
dalam bekerja dan kurangnya perhatian orang tua ikut berdampak pada
menurunnya minat dan
keaktifan belajar siswa. Karena pada dasarnya
mendidik bukan hanya peran guru saja.
D.
Dampak
Yang Terjadi Jika Tidak Segera Diselesaikan
Isu permasalahan yang
terjadi pada turunnya minat dan keaktifan
belajar
siswa SMA
Negeri 5 Tanah Siang perlu dengan segera diselesaikan agar
tidak terjadi dampak sebagai berikut :
· Prestasi
dan nilai siswa akan menurun
· Kualitas
lulusan yang rendah dan tidak siap bersaing di dunia kerja
· Ketidakmampuan
siswa dalam menguasai materi pembelajaran
· Peningkatan
kenakalan remaja di sekitar lingkungan siswa
· Tingkat pernikahan dini meningkat yang menjadi faktor pendorong
putus sekolah
E.
Gagasan
untuk Penyelesaian Isu
Gagasan yang diusulkan untuk menyelesaikan
permasalahan pada turunnya minat dan keaktifan belajar siswa SMA Negeri 5
Tanah Siang, yaitu :
1.
Membangun dialog dengan
orang tua
siswa untuk memberikan laporan tentang kegiatan belajar secara berkala.
2.
Menyajikan media
pembelajatan yang variatif dan interaktif untuk menarik minat siswa dalam
belajar.
3.
Keterbatasan jaringan listrik dan internet, sekolah memberikan buku siswa agar dapat mengakses materi.
4.
Evaluasi bersama guru
lain terkait dengan model pembelajaran yang efektif dilakukan untuk dapat
meningkatkan minat dan keaktifan siswa.
5.
Pemberian reward
pada tingkat kedisiplinan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.
6.
Edukasi tentang
pencegahan pernikahan dini bersama lembaga lintas sektor
Unduh Lengkap Versi Word
Comments